Sabtu, 12 Desember 2015

Elegi Pemberotakan Tes Jawab Singkat

Pemberotakan Tes Jawab Singkat
Selasa tanggal 8 Desember 2015, pukul 11.10 samapi 12.50, diruangan 305b lantai tiga gedung pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta berlangsung perkuliahan Filsafat Ilmu pertemuan Keduabelas dengan dosen pengampu bapak Prof. Dr. Marsigit, M.A. Pada pertemuan ini diawali dengan penjelasan tentang apa sih subtansi dari tes jawab singkat ?
Assalamua Alaikum Wr. Wb
Sebagai pengantar perkuliahan ini beliau memberikan menyampaikan subtansi dari jawab singkat itu sendiri dan bagaimana sebenarnya berfilsafat itu? Dimana tes jawab singkat bukan merupakan filsafat, tetapi tes jawab singkat merupakan salah cara/teknik untuk memperkenalkan atau mengadakan yang mungkin ada dari Dewa Kepada Daksa. Selain itu, beliau menyampaikan tentang pentingnya komunikasi. Komunikasi merupakan salah satu cara untuk berinteraksi dengan orang lain atau yang ada disekeliling manusia, komunikasi juga merupakan cara untuk mengenal dimensi lain, karena begitu pentingnya komunikasi maka filsafat kontenporer disebut sebagai filsafat komunikasi( komunikasi Bahasa) Untuk. Lebih Memahami Perhatikan Percakapan Elegi berikut:
Elegi Pemberotakan Tes Jawab Singkat
Bagawat:
Wahai tes jawab singkat…. Aku melihat dirimu kok tidak gembira…
Tes Jawab Singkat:
Bukankan dirimu sendiri yang menyebabkan diriku begini keadaannya ???

Wahai begawat…..jika engkau ingin disebut sebagai begawat, maka…..???????????
Bagawat :
…………………………….(begawat sibuk menjelaskan subjek dan objek)………………………..
Tes Jawab Singkat:
Begawat….. mengapa engkau hanya bicara sendiri? Bukankan engkau baru bertanya kepadaku mengenai diriku? Mengapa engkau tidak menghiraukanku ?
Bagawat :
He he he he…. Oh iya lupa.. maaf maaf ya…
Tes Jawab Singkat … perhatikan para cantraka itu !!!
Takutnya pada engkau… bukankan sudah aku katakan bahwa sebenar-benar tes jawab singkat adalah mitos bukan lagi belajar filsafat. Dia pikir hidup ini hanya dipenuhi oleh dirimu itu, mereka takut oleh dirimu. Oleh karena itu, aku ingin mengambil sikap untuk mengingatkan dirimu tetapi rupanya dirimu tak tahu diri, maka hati-hatilah.Bahwa Sebenar-benar musuhmu sebagai mitos adalah logosku.
Tes Jawab Singkat:
Iya…iya…iya…. Aku tahu wahai bagawat, tetapi sebenar-benar dirimu kemarin  itu telah berprilaku semenah-menah kepadaku, sangat kejam, mencampakan diriku, seolah-olah diriku ini tidak ada arti didunia ini..
Bagawat:
Trus….. Apa yang sebenarnya engkau inginkan..???
Tes Jawab Singkat:
Yah… ketika seseorang telah tertutup mata hati, pikirannya maka apalah gunanya sebuah saran apalagi nasehat…
Anda sendiri yang memulai tentu anda sendiri yang mengakhirinya, anda sendiri yang mengetahuinya. Kenapa aku disuruh memberi solusinya??
Tahu Kah… bahwa sebenar-benar diriku tidaklah berdaya didepanmu itu….
Bagawat:
Oh begituuuu…..singkat kata.. engkau itu menuntut keadilan ?
Tes Jawab Singkat:
Iyalah….. Apalagi….
Bukankan engkaau tahu sebagai begawat bahwa sejelek-jelek diriku itu ada manfaatnya.
faktaanya engkau gembar-gemborkan disana dan disini bahwa manfaatku adalah untuk “mengadakan yang mungkin ada”. Tetapi kenapa engkau tergoda dan telah berlaku parsial, dzolim terhadap diriku. Padahal sebenar-benar diriku itu ada, mengada dan memiliki pengada baik didalam maupun  diluar sana, didalam dirimu atau diluar dirimu.
Kalau begitww…Apa sebetulnya keinginanmu??
Cantraka:
Tolong sampaikan  kepada saya wahai tes jawab singkat, sekali lagi saya tidak dapat memberikan solusinya, saya juga tidak perlu tahu lebih banyak tentang dirimu, karena telah diperlakukan semena-mena oleh dirimu….
Wahai bagawat,,,, hati-hatilah dirimu itu….
Mentang-mentang dirimu mempunyai kuasa, suaramu itu direkam dimana-mana dan bisa diperdengarkan..
Bagawat:
Kalau isi rekaman itu salah, itu mah… illegal dan legal itu hanyalah yang benar-benar saja…
Tes Jawab Singkkat:
Wahai orang tua berambut putih….. tolonglah diriku. Aku ingin minta tolang kepada dirimu sekaligus mengajukan pertanyaan…Tolonglah diriku menghadapi sang begawat yang saat ini telah menjelma menjadi mitos melebihi diriku…

(orang tua berambut putih akan selalu dating apabila ada pernyaan)

Orang Tua Berambut Putih :
Hae…Hae… Hae… sekali lagi Hae…
Ada Apa tes jawab singkat Engkau mengajukan pertanyaan kepadaku??? Padahal sebenar-benar diriku akan muncul kapanpun, dimanapun ketika ada pertanyaan.
Silahkan…. Ajukan pernyaanmu dan ajukan pertanyaanmu..!!!
Tes Jawab Singkat :
Baiklah orang tua berambut putih…
Sadar tidak sadar, diketahui atau tidak diketahui, pastilah engkau sadar dan mengetahuinya, sekarang aku telah menghadapi situasi dimana diriku di dzolimi luar biassa… selama ini, terus terang aku mengambil manfaat dari mitos telah menjadi logos ternyata logos juga telah menjadi mitos, bagawat telah menjadi mitos bagawat. Untuk itu, aku ingin mengajukan pertanyaan atau mohon solusinya, seperi apakah yang hendak aku kerjakan???
Orang Tua Berambut Putih :
Wahai bagawat… apakah benar jika begitu kejadiannya?
Bagawat :
Kejadian yang mana ?
Orang tua berambut putih :
Oh ya… ternyata aku juga telah mengetahui, bahwa sang bagawat telah tertutup oleh mendung hati dan pikirannya ….
Wahai babagawa….. oh bagawat…. Bagawat….. bangunnnnnn…..
Bagawat :
Oooo iya,…. Ooo iya… oo iya…
Orang Tua Berambut Putih :
Seberapa sehabtnya dirimu, haruslah dirimu itu takut dan tunduk kepada diriku.. karena diriku adalah subjek dari dirimu itu, dirimu adalah sifat-sifatku ….
Aku peringatkan dirimu pada kesempatan yang singkat ini, ketahuilah bahwa dirimu itu telah bersifat parsial, ketahuilah bahwa sifat parsial pertanda ketidak bahagian didunia…
Lihatlah cantraka itu…..>>>>> pontang- panting, kesana kemari, sms dirimu juga tidak pernah dijawab ….itu fenomena cantraka..
Engkau tidak pernah merasakan bagaimana susahnya dan sedihnya seorang cantraka itu, mengikuti jejak klaim yang engkau dirikan seakan-akan sebagai mitosnya logos…
Bagawat :
Haaaaa……. Mitosnya Logos ???
Orang Tua Berambut Putih :
Logosnya mitos,,,,
Bagawat :
Haaaaaaaa…. Logosnya mitos…???
Orang Tua Berambut Putih :
Mitosnya mitos…
Bagawat :
Haaaaa…. Mitosnya mitos ???
Orang Tua Berambut Putih :
Logosnya logos
Bagawat :
Hummmmmm……….. logosnya logos ???
Orang Tua Berambut Putih :
Mitos….mitos….mitos…mitosnya mitos…………
Logos…logos…logos…logosnya logos….
Apakah engkau sadar itu wahai bagawat ???
Bagawat :
AAAaa…. Ampun…. Ya ampun….maafkan tuan ya orang tua berambut putih..
Baru kali ini aku menyadari ternyata ada logos..logosnya logos, mitos..mitosnya mitos…
logos..logos…logos… mitos…mitos….mitos…. kulalitatif……. Kualitatif…..kualitatif, dst,
Orang Tua Berambut Putih :
Iyalah Bagawat…. Semuanya..Semaunya, semau kita, semau cantraka, itulah dunia menuju kelengkapan, dari diriku yang penuh ketidaklengkapan. Oleh karena itu wahai bagawat. Mulai kali ini, aku perintahkan dirimu bahwa berilah kesempatan dan berprilakulah adil kepada  mitos-mitos dan logos-logos agar mitos berikhtiar dari mitos menjadi logos. Klaimu bahwa mitos adalah mitos belum tentu sesuai dengaan ruang dan waktunya serta logos belum tentu sesuai dengan ruang dan waktunya.
 Bagawat :
Singkatnya bagaimana orang tua berambut putih ??
Orang Tua Berambut Putih :
Singkatnya… minggu depan engkau boleh mengadakan tes jawab singkat …..
Orang Tua Berambut Putih 2 :
Ooo ..0oo…Ooo..
Ada apa orang tua berambut putih, aku telah mendapatkan bahwa bagawat telah mendapatkan wahyu untuk mengadaka tes jawab singkat…
Maka jika Bagawat mendapatkan wahyu,, tes jawab singkat mendapatkan wahyu,, dan cantraka juga mendapatkan wahyu. Maka wahyu berwahyu, logos berlogos.
Orang Tua Berambut Putih :
Oh begtu ya… aku menyadari karena masih ada yang mungkin ada dan perlu diadakan…oleh karena itu, aku memberikan wahyu kepada bagawat untuk mengadakannya sebab tugasnya sebagai pengada.

 Sekian dan Terimakasi

Wasallamualaikum Wr. Wb.

Oleh                             :  Prof. Dr. Marsigit. M.A
Transkriptor         : Imaludin Agus







0 komentar:

Posting Komentar